Rangkuman Tema 3 Subtema 3 Kelas 4

RANGKUMAN TEMA 3 PEDULI TERHADAP MAKHLUK HIDUP SUBTEMA 3

Muatan Bahasa Indonesia

1.      Laporan hasil wawancara

I.                   Latar Belakang

Melakukan alasan melakukan wawancara

II.                Maksud dan Tujuan

Menuliskan maksud dan tujuan dilakukan wawancara

III.             Topik Wawancara

Menuliskan topik wawancara untuk membatasi pembicaraan agar tidak melebar.

IV.             Waktu dan Tempat Kegiatan

Menuliskan waktu dan tempat wawancara

V.                Laporan Hasil Wawancara

Menuliskan narasumber, pewawancara, dan hasil wawancar.

VI.             Kesimpulan

Menuliskan kesimpulan hasil wawancara.

2.      Penulisan Huruf Kapital

a.       Huruf kapital dipakai sebagai huruf pertama unsur nama orang, termasuk julukan

b.      Huruf kapital dipakai pada awal kalimat dalam petikan langsung

c.       Huruf kapital dipakai sebagai huruf pertama setiap kata nama agama, kitab suci, dan Tuhan, termasuk sebutan dangan kata ganti untuk Tuhan.

d.      Huruf kapital dipakai sebagai huruf pertama nama bangsa, suku bangsa, dan bahasa.

3.      Tanda Baca Titik (.) dan Koma (,)

a.       Tanda Titik

1)      Tanda titik dipakai dibelakang angka atau huruf dalam suatu bagan, ikhtisar, atau daftar.

2)      Tanda titik dipakai untuk memisahkan angka jang, menit, dan detik yang menunjukkan waktu atau jangka waktu.

b.      Tanda Koma

1)      Tanda koma dipakai diantara unsur-unsur dalam suatu pemerincian atau pembilangan.

2)      Tanda koma dipakai dibelakang kata atau ungkapan penghubung antar kalimat, seperti oleh katena itu, jadi, dengan demikian, sehubungan dengan itu, dan meskipun demikian.

4.      Pendapat merupakan opini atau gagasan yang dikemukakan oleh seseorang.

5.      Berikut beberapa cara mengemukakan pendapat

a.       Memahami masalah yang ada dengan seksama.

b.      Menyampaikan pendapat, gagasan, atau opini terhadap masalah yang ada.

c.       Menyampaikan pendapat tanpa menyinggung perasaan orang lain.

d.      Pendapat yang disampaikan dapat berupa solusi atau pemecahan masalah.

6.      Laporan pengamatan merupakan laporan yang disusun berdasarkan pengamatan terhadap sebuah objek.

7.      Objek pengamatan dapat berupa sekolah, sungai, hutan, atau tanaman.

8.      Presentasi merupakan kegiatan penyampaian hasil wawancara, penelitian, atau pengamatan secara lisan dalam suatu forum seperti diskusi.

9.      Berikut cara mempresentasikan hasil wawancara.

a.       Memahami hasil wawancara dengan seksama.

b.      Mencatat popok-pokok hasil wawancara.

c.       Mempresentasikan hasil wawancara dengan bahasa Indonesia yang baik dan benar.

d.      Memberikan kesempatan kepada pendengar untuk memberi masukan terhadap hasil wawancaranya.

10.  Pokok-pokok hasil wawancara yang dapat kamu presentasikan sebagai berikut.

a.       Latar belakang melakukan wawancara.

b.      Topik wawancara

c.       Tujuan wawancara.

d.      Orang yang diwawancarai (narasumber)

e.       Waktu dan tempat kegiatan wawancara dilakukan.

f.       Hasil wawancara.

g.      Kesimpulan wawancara.

Muatan IPS

1.      Sumber daya alam hayati adalah sumber daya alam yang berasal dari makhluk hidup, meliputi hewan dan tumbuhan.

2.      Bentuk pemanfaatan sumberdaya alam hayati sebagai berikut.

a.       Pertanian merupakan salah satu kegiatan pemanfaatan sumberdaya alam hayati berupa tumbuhan untuk menghasilkan bahan pangan.

b.      Perkebunan merupakan kegiatan yang mengusahakan tanaman tertentu ditunjang dengan ilmu pengetahuan untuk menghasilkan komoditas perdagangan.

c.       Kehutanan merupakan kegiatan mengelola, memanfaatkan, dan melestarikan hutan untuk kepentingan manusia.

d.      Peternakan adalah kegiatan mengembangbiakkan dan membudidayakan hewan ternak untuk mendapatkan mafaat. Peternakan dibedakan menjadi tiga yaitu peternakan hewan besar, peternakan hewan kecil, dan peternakan unggas.

e.       Perikanan adalah kegiatan manusia yang berhubungan dengan pengelolaan dan pemanfaatan sumber daya hayati perairan. Berdasarkan kegiatannya, perikanan dibedakan menjadi dua, yaitu perikanan budi daya dan perikanan tangkap.

3.      Sumber daya alam harus dimanfaatkan secara bijaksana. Artinya, dalam pemanfaatannya sumber daya alam tersebut harus diperhatikan juga upaya pelestariannya.

4.      Sistem terasiring atau sengkedan dibuat di daerah dengan bentuk lahan miring. Tujuan sistem terasiring adalah untuk mencegah erosi.

5.      Sistem terasiring merupakan salahsatu contoh pemanfaatan sumber daya alam dengan tetap memperhatikan kelestariannya.

6.      Berikut ini beberapa kegiatan pemanfaatan sumberdaya alam yang disertai usaha pelestarian.

a.       Sistem tebang pilih dalam pemanfaatan hutan.

b.      Penanaman kembali hutan yang gundul.

c.       Menangkap ikan dengan menjaga habitanyta.

d.      Melakukan usaha penangkaran hewan dan tumbuhan.

e.       Membuat varietas unggul untuk meningkatkan keragaman jenis hewan dan tumbuhan.

Muatan IPA

1.      Kegiatan manusian yang menjadi penyebab kepunahan yaitu pembalakan liar, perburuan liar, dan ahli fungsi lahan.  Kegiatan alih fungsi lahan yaitu pembukaan hutan untuk lahan perkebunan, persawahan, permukiman, dan kawasan industri.

2.      Berikut ini beberapa sikap peduli untuk melestarikan hewan dan tumbuhan yang dapat kita lakukan.

a.       Tidak berburu hewan secara liar dan tidak menebang pohon sembarangan.

b.      Merawat hewan piaraan dan tumbuhan yang ditanam dengan penuh kasih sayang.

c.       Melakukan tebang pilih (menebang dengan memilih ukuran dan usia tunbuhan)

d.      Melakukan peremajaan tanaman

e.       Melakukan penghijauan kembali (reboisasi) di lahan gundul agar lahan kembali dipenuhi tumbuhan dan hewan.

f.       Melaporkan kepala pihak berwenang jika mengetahui orang yang melakukan tindakan mengancam kelestarian tumbuhan dan hewan.

g.      Membuang ampah pada tempatnya

3.      Hewan piaraan dan hewan ternak perlu dirawat dengan baik agar tumbuh sehat. Cara merawat hewan sebagai berikut.

a.       Menempatkan hewan di dalam kandang yang sesuai

b.      Memberi makan dan minum secukupnya

c.       Menempatkan kandang di tempat yang cukup sinar matahari.

d.      Membersihkan kandang setiap hari.

e.       Mengobati hewan sakit.

4.      Hewan liar juga perlu dijaga dan dirawat  dengan cara tidak melakukan perburuan liar terhadap hewan-hewan liar, jika menemukan hewan yang menderita segera lakukan tindakan untuk merawat hewan.

5.      Tumbuhan juga perlu dirawat dengan baik agar dapat tumbuh subur. Cara merawat tumbuhan sebagai berikut.

a.       Menyirami dengan air secara teratur

b.      Memberikan pupuk tanaman yang sesuai.

c.       Menyiangi rumput yang tumbuh disekitarnya.

d.      Memangkas tanaman yang sudah besar dan lebat

e.       Melindungi dari serangan hama dan penyakit.

6.      Penghijauan merupakan kegiatan menanami lahan kosong dengan aneka jenis tanaman. Penghijauan yang dilakukan di hutan gundul disebut reboisasi.

7.      Manfaat dari kegiatan penghijauan yaitu

a.       Mengurangi erosi tanah.

b.      Mencegah banjir dan tanah longsor.

c.       Menyerap polusi udara.

d.      Menghasilkan oksigen.

e.       Menjaga cadangan air tanah, serta mengurangi dampak efek rumah kaca.

Muatan SBdP

1.      Karya seni montase adalah karya seni yang dibuat dengan cara menggabungkan beberapa gambar yang sudah jadi dengan gambar yang sudah jadi lainnya sehingga menjadi gambar baru.

2.      Dalam membuat montase unsur-unsur yang harus diperhatikan yaitu kerapian, perpaduan warna, perpaduan gambar yang ditempel

3.      Berikut langkah-langkah membuat montase dengan tema cinta lingkungan.

a.       Menyiapkan kertas, gunting, lem, dan gambar jadi. Gambar jadi diambil dari majalah atau koran bekas.

b.      Menempel gambar di kertas HVS.

c.       Menyempurnakan karya montase.

d.      Hasil jadi.

4.       

Muatan PKn

1.      Dalam hutan banyak tumbuhan yang dapat menyerap karbon dioksida sekaligus menghasilkan oksigen.hutan berfungsi sebagai pengatur tata air dan tempat tumbuh beraneka ragam flora dan fauna sehingga terjadi keseimbangan ekosistem dalam kehidupan.

2.      Peduli lingkungan merupakan kewajiban masyarakat. Dengan peduli terhadap lingkungan berarti mereka tidak melanggar hak orang lain.

3.      Kepedulian warga masyarakat dapat diwujudkan dalam bentuk tindakan seperti berikut.

a.       Membuat sampah pada tempatnya.

b.      Melaksanakan hak dan kewajiban terhadap lingkungan secara seimbang.

c.       Melaporkan kepada pihak yang berwajib ketika melihat terjadi penebangan liar.

d.      Melakukan penghijauan dengan menanam pohon yang mampu mengikat tanah.

4.      Melestarikan lingkungan merupakan kewajiban setiap warga masyarakat.

5.      Melestarikan lingkungan dapat kamu tunjukkan dalam berbagai tindakan seperti berikut.

a.       Membuang sampah pada tempatnya.

b.      Melakukan penghijauan atau reboisasi

c.       Melakukan tebang pilih.

d.      Melakukan konservasi alam.

e.       Memakai energi ramah lingkungan

f.       Membuat sumur-sumur resapan air.

g.      Mendaur ulang barang yang sudah tidak bisa terpakai.

h.      Mengurangi pamakaian energi secara berlebihan.

i.        Memilah sampah organik dan nonorganik.

j.        Membuat sanitasi air bersih.

6.      Melestarikan lingkungan penting dalam menciptakan keseimbangan dalam kelestarian alam. Melestarikan lingkungan juga dapat menciptakan iklam seimbang.