RANGKUMAN TEMA 1 SUBTEMA 1
Berikut ini merupakan rangkuman tema 1 subtema 1 Keberagaman Budaya Bangsaku yang didalamnya terdapat muatan PKn, Bahasa Indonesia, dan SBdP.
MUATAN
PKn
**Keberagaman budaya daerah terdiri atas makanan
khas daerah, alat musik daerah, senjata tradisional, pakaian adat, dan rumah
adat.
- * Keberagaman
masyarakat yang ada di Indonesia menjadi ciri khas bangsa dan membedakan
Indonesia dengan negara lain
- * Keberagaman
berarti suatu kondisi dalam masyarakat yang terdapat banyak perbedaan dalam
berbagai bidang
- * Keberagaman di Indonesia disebabkan oleh
beberapa foktor seperti letak geografi, iklim, dan sejarah.
5* Wilayah
Indonesia terdiri atas 13.466 pulau.
6* Negara Kesatuan Republik Indonesia memiliki 34 propinsi.
7* Masyarakat
Indonesia memiliki sikap toleransi dan keramahtamaan sebagai modal mempererat
persatuan dan kesatuan bangsa, sikap ini tampak jelas pada kebiasaan gotong
royong atau kerjabakti di lingkungan masyarakat.
8* Jika
toleransi tidak dimiliki oleh warga masyarakat, yang terjadi adalah
perselisihan dan perpecahan antar warga.
9* “Satu lidi mudah dipatahkan, tetapi banyak
lidi tidak mudah dipatahkan.” Pepatah tersebut menggambarkan pentingnya
persatuan dan kesatuan untuk menciptakan kekuatan.
1*. Bhinneka
Tunggal Ika merupakan semboyan bangsa Indonesia.
1* Bhinneka Tunggal Ika terdapat dalam kitab Sutasoma
karangan Mpu Tantular.
** Alat
pemersatu bangsa selain Bhinneka Tunggal Ika antara lain:
a. Dasar
negara Pancasila
b. Bendera
Merah Putih sebagai bendera kebangsaan Indonesia
c. Bahasa
Indonesia sebagai Bahasa nasional dan bahsa pemersatu
d. Lambang
negara Burung Garuda
e. Lagu
kebangsaan Indonesia Raya
f.
Laku-lagu perjuangan.
1*.
Menjaga persatuan dan kesatuan dalam
keberagaman memiliki arti yang sangat penting seperti berikut ini:
a. Tercipta
hidup serasi, selaras, dan seimbang
b. Pergaulan
antar sesama menjadi lebih akrab.
c. Perbedaan
yang ada tidak menjadi sumber masalah.
d. Pembangunan
berjalan lancer.
** Akibat
tidak adanya sikap persatuan dan kesatuan seperti berikut ini:
a. Tidak
adanya kerjasama antar sesame warga masyarakat
b. Terjadi
permusuhan antar warga masyarakat yang satu dengan yang lainnya
c. Masyarakat
lebih mementingkan kepentingan suku atau golongan
d. Tidak
perduli dengan kesedihan dan penderitaan orang lain.
* Sikap
yang perlu dikembangkan untuk
mewujudkan persatuan dan kesatuan dalam keberagaman adalah sebagai berikut:
a. Tidak
memandang rendah suku dan budaya lain
b. Tidak
menganggap suku dan budayanya paling tinggi dan paling baik.
c. Berteman
tanpa membeda bedakan status sosial
d. Menerima
keberagaman suku bangsa, agama, dan budaya sebagai kekayaan bangsa yang tidak
ternilai harganya.
e. Lebih
mengutamakan kepentingan bangsa dan negara daripada kepentingan daerah atau
suku masing-masing.
f.
Menunjukkan sikap toleransi antar teman
yang berbeda agama
g. Membiasakan
bekerja sama tanpa memandang perbedaan suku bangsa, agama, dan budaya yang
dianut.
* Bentuk
perilaku yang mencerminkan sikap persatuan dan kesatuan dalam keberagaman
masyarakat antara lain:
a. Menghormati
perbedaan suku, budaya, agama,dan status sosial orang lain
b. Tidak
memaksakan keyakinan kita kepada orang yang berbeda agama.
c. Bersikap
toleran terhadap keyakinan dan ibadah yang dilaksanakan umat beragama lain.
d. Tidak
memandang rendah suku, budaya, agama, dan status sosial.
e. Belajar
kebudayaan daerah lain dalam rangka melestarikan kebudayaan nasional.
f.
Melakukan kerjasama dalam kegiatan sosial
masyarakat.
* Bentuk
kegiatan sosial kemasyarakatan yang dapat menjaga persatuan dan kesatuan dalam
keberagaman, contohnya:
a. Membangun
jembatan desa.
b. Memperbaiki
tempat-tempat umum seperti pos kamling
c. Membantu
orang yang tertimpa bencana alam seperti banjir, gempa bumi, dan gunung
meletus.
d. Membantu
korban kecelakaan lalulintas.
* Kegiatan
sosial yang mencerminkan sikap persatuan dan kesatuan di lingkungan sekolah
contohnya sebagai berikut:
a. Menjenguk
teman yang sakit.
b. Melakukan
bakti sosial di lingkungan sekolah.
c. Membantu
teman yang tertimpa musibah
d. Kerja
bakti menyiapkan acara peringatan kemerdekaan Republik Indonesia di sekolah.
*. Kegiatan
sosial kemasyarakatan seperti di atas
hendaknya dilakukan dengan ikhlas dan dilandasi sikap-sikap berikut ini.
a. Saling
menghormati
b. Toleransi
c. Pengabdian
d. Bertanggung
jawab
e. Semangat
kebersamaan
f.
Mengutamakan kepentingan bersama
g. Rela
berkorban untuk kepentingan orang lain.
Muatan
Bahasa Indonesia
1. Bacaan
terdiri dari beberapa paragraf dan kalimat, setiap paragraf memuat gagasan
pokok.
2. Gagasan
pokok merupakan masalah utama yang dibahas atau diungkapkan dalam bacaan.
3. Gagasan
pokok terdapat di awal,di akhir, diawal dan diakhir paragraf atau menyebar
diseluruh paragraf.
4. Gagasan
pokok dalam paragraf terdapat pada kalimat utama dan diperjelas oleh gagasan
pendukung atau gagasan penjelas.
5. Gagasan
pendukung atau gagasan penjelas terdapat pada kalimat-kalimat penjelas
6. Isi
bacaan merupakan informasi yang disampaikan penulis kepada pembaca, dan dapat
dipahami berdasarkan gagasan pokok setiap paragraf.
7. Sebelum
menentukan gagasan pokok tentukan dulu kalimat utamanya.
8. Dalam
bacaan terdapat penggunaan huruf kapital atau huruf besar.
Berikut atueran penggunaan
huruf kapital.
a. Huruf kapital dipakai sebagai huruf pertama kalimat.
b. Huruf kapital dipakai sebagai huruf pertama unsur nama
orang.
c. Huruf kapital dipakai pada awal kalimat dalam petikan
langsung.
d. Huruf kapital dipakai sebagai huruf pertama nama agama,
kitan suci, dan Tuhan., termasuk kata ganti Tuhan.
e. Huruf kapital
dipakai sebagai huruf pertama nama bangsa, suku bangsa, dan bahasa.
f.
Huruf
kapital dipakai sebagai huruf pertama nama geografi.
Muatan
SBdP
1. Gerak
tari adalah perubahan posisi atau sikap anggota badan saat menari, gerak tari merupakan unsur utama
pada tari.
2. Pada
gerak tari, pengolahan keindahannya dibagi menjadi gerak stilatif dan
distortif.
3. Gerak
stilatif adalah gerak yang telah mengalami proses pengolahan yang mengarah pada
bentuk tari yang indah.
4. Gerak
distorsif adalah pengolahan gerak yang telah melalui proses perombakan dari
aslinya dan merupakan salah satu proses stilasi.
5. Dua
jenis tari yaitu gerak murni dan gerak maknawi.
a. Gerak
Murni
Merupakan
gerak yang digarap untuk mendapatkan bentuk yang artistic dan tidak
menggambarkan sesuatu, dan hanya mementingkan keindahan.
b. Gerak
maknawi
Merupakan
gerak yang bermakna, pengolahan geraknya mengandung pengertian tertentu. Gerak
ini juga disebut gerak gestur, bersifat menirukan.
6. Ragam
gerak tari kreasi baru adalah gerakan tari yang dibentuk dari perpaduan
beberapa ragam gerak tari tradisional sehingga menjadi bentuk baru.
7. Posisi
duduk dan berdiri dalam tari disebut level gerak tari, level gerak tari
merupakan tingkat jangkauan gerak atau tinggi rendahnya gerak.
5. Mengidentifikasi suku Minang
IPA
1. Benda
yang bergetar menghasilkan bunyi.
2.
Benda yang menghasilkan bunyi disebut
sumber bunyi.
3.
Sifat-sifat bunyi :
·
Bunyi dapat merambat melalui benda padat, cair dan gas
·
Bunyi tidak dapat merambat pada ruang hampa
·
Bunyi dapat diserap pada benda yang lunak, seperti busa
dan woll
4.
Waktu yang diperlukan untuk melakukan
satu getaran disebut periode getar.
5.
Resonansi adalah peristiwa ikut bergetarnya
suatu benda karena pengaruh getaran benda lain. Resonansi menyebabkan bunyi lebih
nyaring.
6.
Kuat lemahnya bunyi ditentukan oleh simpang
getar (amplitudo).
7.
Jika simpang getar (amplitudo) lebih
besar maka bunyi semakin kuat, dan sebaliknya jika amplitudo kecil bunyi
semakin lemah.
8.
Tinggi rendahnya bunyi berdasarkan
frekuensinya.
9.
Frekuensi adalah banyaknya getaran yang
terjadi tiap satu detik.
10. Satuan
frekuensi adalah Hertz (Hz).
11. Macam-macam
bunyi berdasarkan frekuensinya:
a. Infrasonik
adalah bunyi yang sangat rendah, dengan frekuensi kurang dari 20 Hz. Bunyi
infrasonik dapat diterima oleh anjing, jangkrik, angsa, gajah dan kuda.
b. Audiosonik
adalah bunyi yang frekuensinya dianatra 20 Hz-20.000 Hz. Bunyi ini yang dapat
didengar oleh telinga manusia normal.
c. Ultrasonik
adalah bunyi yang sangat tinggi dengan frekuensi Lebih dari 20.000 Hz. Bunyi
ini dapat di dengar oleh lumba-lumba, ikan paus dan kelelawar.
12. Bunyi dapat didengar oleh telinga manusia
karena terjadi proses perambatan bunyi.
13. Bunyi
dapat merambat melalui banda padat, benda cair dan benda gas.
14. Bunyi
merambat paling cepat melalui benda padat kemudian benda cair dan gas.
15. Contoh
perambatan bunyi pada benda padat: detak jantung manusia yang terdengar
di telinga dokter dengan alat stetoskop, suara terdengar dari telepon mainan.
16. Contoh
perambatan bunyi melalui benda cair yaitu bunyi ikan lumba-lumba yang berbicara
dengan kawannya, proses USG pada ibu hamil.
17. Perambatan
bunyi melalui benda gas contohnya orang yang berbicara, suara lonceng terdengar ditelinga kita.
18. Bunyi
dapat dipantulkan dan diserap
19. Benda
yang dapat memantulkan bunyi contohnya
dinding, tembok, seng, dan lain-lain.
20. Benda yang dapat menyerap bunyi contohnya
karpet, kain, karton, wol, karet, gabus. kapas, busa dan lain-lain.
IPS
1. Cara menghargai keberagaman yang ada di Indonesia :
·
menghormati semua pemeluk agama.
·
bekerjasama tanpa membedakan suku.
·
bermain dengan semua teman tanpa membedakan agama dan
suku.
·
tidak memandang rendah adat istiadat daerah lain.
·
menerapkan sikap toleransi
·
mempelajari budaya dari daerah lain
2. Sikap yang tidak menghargai keberagaman yang ada di Indonesia :
·
tidak mau bermain dengan suku dan agama yang berbeda
·
menghina dan mengolok suku dan agama orang lain
·
tidak mau bekerjasama dengan orang yang berbeda suku dan
agama.
·
memaksakan pendapat sendiri
·
mengganggu orang yang sendang ibadah
3. Ciri Khas setiap Daerah.
No
|
Nama Daerah
|
Ciri Khas Daerah
|
1
|
Padang
|
Rumah : Gadang
Alat musik : talemong, saluang
Masakan : rendang
Tarian : Piring
|
2
|
Madura
|
Rumah : Tanenan Lanjhjang
Masakan : sate madura, soto madura
Kesenian : Karapan sapi
Tarian : Kasomber
|
3
|
Yogjakarta
|
Rumah : Joglo
Masakan : gudeg
Tarian : Serimpi
Alat musik : gending
|
4
|
Betawi
|
Kesenian : ondel-ondel, lenong
Alat musik : tanjidor
Cerita yang terkenal : Si Pitung
Tari : tari Jaipong
Makanan : kerak telor
|
5
|
Bali
|
Alat musik : gamelan
Tari : tari Pendet, tari Kecak
Makanan : Ayam Betutu
Senjata : keris
Adat istiadat : ngaben, subak
|
4. Alat musik daerah dan asalnya
No
|
Nama Alat Musik
|
Asal Daerah
|
Cara Memainakan
|
1
|
Angklung
|
Jawa Barat
|
Digoyang
|
2
|
Saluang
|
Sumatera Barat
|
Ditiup
|
3
|
Kecapi
|
Jawa Barat
|
Dipetik
|
4
|
Kendang
|
Jawa Barat, Jawa
Tengah dan Jawa Timur
|
Dipukul
|
5
|
Tifa
|
Papua
|
Dipukul
|
5. Mengidentifikasi suku Minang
a. Suku Minang disebut sebagai orang padang atau urang awak.
b. Bahasa Suku Minang disebut bahasa Minang
c. Cerita legenda suku Minang yang terkenal adalah Malin Kundang
d. Rumah adat suku Minang adalah rumah gadang
e. Alat musik suku Minang adalah talempong. Talempong dimainkan dengan cara
dipukul.
f. Alat musik suku Minang yang dimainkan dengan cara ditiup adalah saluang.
g. Tari yang berasal dari suku Minang adalah tari Pasambahan dan tari Piring.
h. Makanan khas suku Minang adalah rendang, dendeng balado, dan sate padang.
Komentar
Posting Komentar